Melepas Mu Untuk Memeluk Mu Dengan Halal



Melepas Mu Untuk Memeluk Mu Dengan Halal

Nikmat Tuhan mana lagi yang kamu dustakan ? Ketika kamu hasih dikasih kesempatan untuk menghirup udara , ketika kamu masih dikasih kesempatan untuk melihat  dunia menyaksikan terbitnya fajar sampai tengelamnya matahari  . Merasakan kasih sayang kedua orang tua , saudara , sahabat dan pacar . Itulah selarik kata – kata yang dituangkan Ayana kedalam buku catatan pribadinya , Dia bahagia dengan hidupnya bagaimana tidak kedua orang tuanya sangat menyanyanginya , Nafasya sahabatnya sejak kelas satu SMA juga sangat menyayangi Ayana selain itu ada lagi Regha selain kedua orang tuanya dan sahabatnya Regha juga merupakan sosok yang sangat berarti dalam hidup Ayana , Regha adalah kekasih Ayana mereka telah menjalin hubungan dalam pacaran selama delapan tahun sejak mereka duduk dibangku kelas satu SMP .  hari ini seperti hari-hari biasa Ayana bersiap – siap akan pergi ke kampus seperti biasanya karena masih semester empat maka hari – hari Ayana tidak terlalu sibuk biasanya setelah pulang dari kuliah dia gunakan waktunya untuk berjalan – jalan dengan Regha . Karena setiap hari berangkat ke kampus Ayana selalu dijemput oleh Regha . tuuttt … tuutt … ponsel Ayana berbunyi menandakan kalau ada pesan yang masuk .
 Regha : “Ay , Kamu sudah siap atau belum . Sebentar lagi aku sampai di rumah mu kurang lebih lima belas menit lagi “  Ayana :”Iya , ini aku udah siap “ Regha :”Oke , tunggu sebentar lagi ya Ay “
Ttiitt … ttiittt … bunyi klakson sepeda motor menandakan kalau Regha sudah sampai di rumah Ayana
“Assalamualaikum “ salam Regha keika turun dari motornya dan menyalami ibuny Ayana dan Bapaknya “Waalaikum salam “ jawab ayah dan ibunya Ayana hampi bersamaan . “Sebentar ya nak ibu panggilin Ayana nya dulu tadi katanya mau ke kamar mandi “ “ Iya buk “ Jawab Regha  “oh ya nak gak sarapan disisni ibu siapin ya ?” Tanya ibunya Ayana kepada Regha  “Tidak usah repot-repot buk tadi saya sudah sarapan dirumah “ tolak Regha , karena memang dirinya tadi sudah sarapan dirumah “Yaudah , oh itu dia Ayana sudah keluar “ Kata ibu Ayana ketika Ayana keluar dari dalam rumah .Setelah itu Ayana dan Regha berpamitan kepada Ayah dan Ibunya Ayana dan tidak lupa mereka berdua juga mencium tangan Ayah dan Ibunya Ayana . “ Pak Buk kami berangkat dulu ya , Assalamualaikum “ “Iya saying hati – hati dijalan ya , nak Regha kalau naik motor pelan – pelan saja asal sampai tujuan “ pesan Ibunya Ayana .
Setelah berpamitan kepada kedua orang tua Ayana mereka pun langsung berangkat ke kamous yang jaraknya lumayan jauh dari rumah Ayana kurang lebih menempuh waktu setengah jam apalaigi kalau macet bisa – bisa samapai setengah jam lebih mereka baru sampai , di sepanjamg perjalanan menuju kampus mereka selalu bercanda , bercerita dan mereka saling bahagia  samapai-sampai tak terasa kalau  mereka sudah sampai kampus . “Ay , nanti sehabis kuliah kamu ada acara tidak ?” Tanya Regha kepada Yana karena Regha ingin mengajak Ayana untuk jalan – jalan “Tidak Reg , Emangnya  ada apa ?” Jawab Ayana “Begini gimana kalau sehabis kuliah kita jalan – jalan setelah itu kita ke taman kota “ Regha mengutarakan niatnya untuk mengajak Ayana jalan – jalan .”iya , yaudah ya aku ke kelas dulu see you Regha “ pamit Ayana untuk menuju ke kelasnaya “See you too Ay “ jawab Regha .
Karena Ayana dan Regha berbeda jurusan mereka berpisah di depan koridor kampus untuk menuju ke kelasnya masing – masing .
Dua jam telah berlalu mereka sibuk dengan kelas mereka masing – masih , tak lama kemudian kelas pagi telah selesai dan Regha menunggu kedatangan Ayana di depan koridor kampus tempat dimana mereka berpisah tadi . Tak perlu mengunggu waktu lama Ayana kemudian datang . “Ayo AY , nanti keburu taman kota nya sudah banyak yang ngedatangin “ “iya , ayo Reg “ kemudian mereka pergi untuk menuju ke taman kota saat diperjalanan karena waktu Dluhur mereka mampir di sebuah Masjid yang letaknya tidak jauh dari taman kota “Ay , kita mampir sholat Dluhur dulu ya “ Ajak Regha kepada Ayana untuk mampir sholat dulu . “ Iya , ayo kita sholat dulu “
Kemudian mereka berdua mampir ke Masjid untuk menunaikan sholat Dluhur , setelah sholat Dluhur ternyata ada ceramah oleh salah seorang Ustad , Regha dan Yana juga ikut mendengarkan ceramah tersebut , Tema tersebut tentang zina dan hal – hal yang berkaitan denagn zina , kemudian ustad tersebut mengatakan “Wahai kaum muda , Buat apasih kalian pacaran  ? apa manfaat yang kalian ambil dari pacaran ? sungguh bahwa adalam ajaran agama islam itu tidak ada kata pacaran kalau kalian sungguh – sunguh saling mencintai maka menikahlah , karena hubungan dalan ikatan yang halal itu lebih baik di mata ALLAH dari pada kalian pacaran , iya memang pacaran itu berbeda dengan zina tapi mendekati zina Allah berfirman dalam QS.Al-Isra’ Ayat 32 yang artinya : Dan janganlah kamu mendekati zina , sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji, dan suatau jalan yang buruk . Nahh , sudah dijelaskan sama Allah jagan kalian mendekati zina meski dalam pacaran biasanya ada yang Cuma lewat chat saja tapi sayang – sayangngan dengan orang yang bukan muhrim kita itu hukumnya juga dosa apabila kalau sampai pegan – pengan tangan , bergoncengan , berdua – duaan apalagi yang lebih parah lagi dari pada itu , Cuma satu pesan saya tidak usah pacaran kalau memang nanti kalian berjodoh Allah pasti akan mempertemukan kalian berdua lagi , tapi kalau tidak sekuat apapun kalian mempertahankan hubungan kalau kalian tidak berjodoh Allah pasti tidak akan menyatukan kalian berdua .”
Tanpa disadari ternyata air mata Ayana mengalir , entah apa yang memuat hatinya bergetar kemudian ia mengangis dan memohon ampunan kepada Allah terhadap apa yang telah dia lakukan selama ini ,
Begitu juga dengan Regha dia juga mersakan apa yang dirasakan oleh Ayana , setelah ceramah selesa para jemaah keluaar dari masjid begitu pula dengan Regha dan Ayana . Setelah mendengar ceramah tadi mereka berdua jadi canggung satu sama lain , hening diantara mereka berdua kemudian Regha memecahkan suasana  “Ay naik lah ayo kita ke taman kota “ ada nanda yang berbeda di suara Regha tidak seperti tadi yang penuh dengan semangat , Ayana tidak menjawan dia hanya diam dan menuruti perkataan Regha untuk menaiki motornya ,
Lalu mereka menuju ketaman kota yang letaknya tidak terlalu jauh , tetapi mereka berdua masih sama sama saling diam antara satu sama lain . Sesampainya di taman kota Regha mengajak Ayana untuk duduk disalah satu bangku yang ada di taman tersebut “Duduklah Ay aku mau ngomong sesuatu kepada mu “ kemudaian Regha terdiam cukup lama . hamper setengah jam mereka terdiam satu sama lain ,
“Ay , apa kamu mersakan apa yang aku rasakan setelah mendengar ceramah tadi “ Tanya Regha kepada Ayana , Ayana hanya menunduk sambil meneteskan air mata “ Ay , Kita tau sekarang apa yang kita lakukan selama ini salah brpacaran , sekarang kita tau apa hukumnya berpacaran maka dari itu aku ingin memutuskan hubungan kita ini tetapi tidak dengan hubungan sillaturahmi aku dengan kamu dan aku dengan keluarga mukita masih bisa menjadi teman “ Tutur Regha sambil menahan rasa sakit yang tersimpan di dalam dadanya senagkan Ayana sepertinya dia sudah tau apa yang akan dikatakan oleh Regha sebelumnya dia hanya menunduk sambil menangis , “Ay , maafin aku yang telah menyakitimu tapi aku ingin melepas mu sekarang untuk dapat memelukmu dengan halal , yakin lah Ay kalau kita berjodoh pasti kita akan dipersatukan kembaki suatu hari nanti , maaf Ay sekali lagi aku minta maaf “
Kata Regha sambil berjalan meninggalkan Ayana yang masih menunduk sambil menagis.
********
Keesokan harinya Ayana berangkat ke kampus dengan naik taxi sesampainya di kampus dia langsung menuju ke kelasnya . “ Ay , aku sudah tau semuanya dari Regha aku dukung keputusan kalian berdua “Nafasya yang selalu mengerti perasaan Ayana tanpa diungkapkan kemudian Ayana memeluknya dan berkata “Bantu aku Sya untuk melupakan nya “ “iya , pasti pasti akan ku bantu kau melupakannya “jawab Nafasya dengan melepaskan pelukan dari Ayana , ini Ay kamu  dapat surat dari Regha bacalah Ay . kemudian Ayana membuka dan membaca surat dari Regha ;
Ya , ini keputusan ku, aku harus menjauh darimu …
Namun , akau akan memulainya dengan berjalan mundur menghayati lambai tangan mu
detik demi detik , samapai suatu saat kau tidak terlihat lagi
Hingga saat mataku berkaca – kaca akau akan memejamkan mata biar sampai membuat pipiku basah
Aku akan rutin menghitung jarak , sembari menaruh harap aku bisa dipertemukan dengan mu lagi ,Nanti.
Aku sengaja menghamburkan sebagian perasaanku melayang – layang diatas tanah ,
Agar saat berjumpa dengan mu aku tidak bergetar lagi .
Menjadi dilemma , Karena sejauh apapun aku berjalan mundur dari engkau , kita masih tetap dalam satu bumi , kita masih sama – sama dibawah langit yang sama , dengan langit ketika kamu mengatakan Rindu , Dulu .Benar Sulitnya , Nyata sakitnya .
Tapi aku yakin , aka nada sesuatu yang besar dibalik semua ini ,untuk CINTA YANG BENAR dancerita cinta yang akan jauh lebih indah dari sekarang
Sakitmu saat ini akan dibayar bahagia kelak, Yakinlah . . .Jika Allah menghendaki ,
Kita akan dipertemukan kembali Aku MELEPASMU untuk dapat MEMELUKMU denan HALAL
Dari aku  : Teman Baik mu
Ayana membaca surat yang diberikan Regha kepada nya , sambil berulang dari mengusap air mata . Setelah kelasnya selesai dia memutuskan untuk langsung pulang , setibanya di koridor Ayana tanpa sengaja menatap seseorang yang pernah berarti dalam hidupnya Regha teryata tanpa disadari Regha juga menatap Ayana kemudian mereka tersadar dan langsung memalingkan pangangan nya Ayana lalu buru – buru pulang karena hatinya masih sakit ketika melihat Regha .
Sesampainya dirumah Ayana kemudian membaca lagi surat yang diberikan oleh Regha dan Ayana memutuskan untuk berhijrah . Dan mengikhlaskan hatinya untuk merelakan Regha , untuk mengikhlaskan bukan melupakannya .
Keesokan harinya Ayana pergi kekampus dengan memakai dress yang panjang , memakai jilbab untuk pertama kalinya ke kampus . Saat Ayana berjalan menuju ke kelasnay dia bertemu dengan Regha yang sedang bercanda dengan teman – teman nya . Kemudian Ayana berjalan mendekati Regha “Regha “ Ayana memanggil Regha yang berdiri tak jauh darinya “Aku ingin meminta maaf kepada kamu setelah kita putus , aku juga memutus tali sillaturahmi kita tapi aku ingin menyambung tali sillaturahmi itu lagi , dan aku juga ingin berterima kasih kepada mu atas delapan tahun kita bersama dan kamu juga mengajarkan ku  untuk mengikhlaskan sesuatu “ Tutur Ayana panjang lebar “ Iya  Ay , aku sudah maafin kamu , aku juga ingin berterima kasih kepada mu atas selama ini kita masih bisa berteman kan Ay “ “Ee… iya masih “ jawab Ayana dengan semangat .
E N D

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pada Aksara Atau Angka

Kita sedang hidup di dunia siapa tuan?

Mesin Ketik